Hari Sabat & Hukum Tuhan

Imetazamwa mara 962 Muda #Hari Sabat #Commandments

63 Lugha

Imetazamwa tayari

Tazama Baadaye

Bengali Bulgarian Burmese Cebuano Chewa Croatian Czech Dutch English Ewe Filipino Finnish French German Greek Gujarati Hindi Hungarian Indonesian Italian Japanese Kannada Khasi Khmer Korean Lao Latvian Luganda Malay Malayalam Manipuri Marathi Mongolian Mundari Ndonga Nepali Odia Punjabi Polish Portuguese Portuguese(Portugal) Romanian Russian Rwanda Samoan Shona Chinese Sinhala Slovak Spanish Spanish(Spain) Swahili Tamil Telugu Thai Chinese-T Tripuri Turkish Twi Ukrainian Urdu Vietnamese Zulu

Subscribe and Like on YouTube

Tuhan menetapkan hukum-Nya di bumi untuk membawa anak-anak-Nya ke sorga.

Saat ini, banyak orang di seluruh dunia menyembah Tuhan pada hari Minggu. Namun, hari yang diberkati Tuhan dan diperintahkan-Nya kepada kita agar kita ingat dan menguduskannya adalah hari Sabat (hari Sabtu).
Tidak semua orang yang percaya kepada Tuhan dan pergi ke gereja masuk ke dalam Kerajaan Sorga, tetapi hanya orang yang memelihara hari Sabat, peringatan yang diberikan Tuhan kepada umat-Nya, bisa memasukinya.

Anggota-anggota Gereja Tuhan memelihara hari Sabat yang merupakan jalan menuju Kerajaan Sorga.

Sama seperti penakluk terkenal, politikus, dan orang kaya meninggal, semua orang mati dan menghadapi kekekalan di sorga atau di neraka. Sejak kita menyadari hal ini, kita harus mengikuti jalan ke Kerajaan Sorga yang telah diajarkan oleh Kristus Ahnsahnghong dan Tuhan Ibu kepada kita, yaitu hari Sabat dalam Alkitab.

Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu ... itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.
Keluaran 20:8–11

Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
Matius 7:21