Pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat mendatangkan kematian, dan pohon kehidupan mendatangkan hidup yang kekal. Di Taman Eden, Adam dan Hawa diusir dan mati karena mereka memakan buah pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat. Sejarah ini menunjukkan bahwa umat manusia ditakdirkan untuk mati karena mereka berdosa di sorga.
Dua ribu tahun yang lalu, Yesus datang ke bumi untuk menyelamatkan umat manusia. Dan di zaman Roh Kudus, Kristus Ahnsahnghong datang ke bumi ini dan menganugerahkan kepada kita hidup yang kekal melalui Paskah perjanjian baru, yang merupakan kenyataan buah pohon kehidupan.Selain itu, Kristus Ahnsahnghong yang membawa buah pohon kehidupan, adalah Penasihat Sion yang dinubuatkan dalam kitab Mikha. Dia memberitahu kita bahwa keselamatan terakhir umat manusia bergantung pada Tuhan Ibu.
Berfirmanlah TUHAN Allah: “Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya.”
Kejadian 3:22
Maka kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darah-Nya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu.
Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal ....”
Yohanes 6:53–54
119 Bundang P.O.Box, Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, Kórejská Republika
Tel. 031-738-5999 Fax 031-738-5998
Hlavné sídlo: 50, Sunae-ro, Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, Kórejská Republika
Hlavná cirkev: 35, Pangyoyeok-ro, Bundang-gu, Seongnam-si, Gyeonggi-do, Kórejská Republika
ⓒ Spoločnosť Svetovej Misie Božia Cirkev. Všetky práva vyhradené. Zásady Ochrany Osobných Údajov